Baking Mould

"Baking mould" atau "mold" dalam konteks memasak dan pembuatan kue merujuk pada cetakan atau wadah yang digunakan untuk membentuk adonan atau makanan tertentu selama proses memanggang. Moulds biasanya terbuat dari berbagai bahan seperti logam, silikon, atau karet tahan panas. Berikut adalah beberapa contoh baking mould yang umum:

Cupcake Mould: Cetakan berbentuk cekung yang digunakan untuk memanggang cupcake atau muffin. Mould ini dapat terbuat dari logam, silikon, atau bahan lainnya.

Cake Mould: Cetakan bundar, kotak, atau bentuk khusus lainnya yang digunakan untuk memanggang kue. Cake mould bisa memiliki dasar yang dapat dilepas untuk memudahkan mengeluarkan kue setelah memanggang.

Bundt Cake Mould: Cetakan bundar dengan desain khusus yang sering digunakan untuk memanggang kue bundt. Cetakan ini memberikan bentuk yang indah pada kue.

Jelly Roll Pan: Mould berbentuk persegi panjang dan datar yang digunakan untuk memanggang roll cake atau jelly roll.

Bread Loaf Pan: Cetakan panjang dan kotak yang digunakan untuk memanggang roti dalam bentuk loaf.

Madeleine Pan: Cetakan khusus untuk membuat madeleine, sejenis kue yang memiliki bentuk dan tekstur khas.

Muffin Top Pan: Cetakan datar yang dirancang khusus untuk memanggang bagian atas muffin tanpa membentuk bagian dasar.

Cookie Cutter: Meskipun bukan mold tradisional, cookie cutter adalah alat yang digunakan untuk memotong adonan kue menjadi berbagai bentuk sebelum dipanggang.

Pemilihan mould tergantung pada jenis makanan atau kue yang akan dipanggang dan desain yang diinginkan. Mould yang baik dapat membantu memberikan bentuk yang konsisten pada hasil akhir dan memudahkan proses memasak.