Stovetop Kettle

Apa itu Stovetop Kettle ?

Stovetop kettle adalah jenis ketel atau teko yang dirancang untuk digunakan di atas kompor atau perangkat pemanas lainnya, seperti pemanggang atau tungku api. Berbeda dengan electric kettle yang menggunakan daya listrik untuk memanaskan air, stovetop kettle memanfaatkan sumber panas langsung dari kompor atau api untuk memanaskan air di dalamnya.

Beberapa ciri khas dari stovetop kettle meliputi:

• Bahan Konstruksi: Stovetop kettle umumnya terbuat dari logam, seperti stainless steel, aluminium, atau tembaga. Bahan ini dipilih karena dapat menahan panas dengan baik dan tahan terhadap pengaruh langsung api.
• Pegangan dan Tutup: Kettle ini dilengkapi dengan pegangan dan tutup yang dirancang untuk tahan panas, memudahkan pengguna untuk mengangkat dan menuangkan air tanpa risiko terbakar.
• Saringan atau Penutup Lubang: Beberapa stovetop kettle dilengkapi dengan saringan atau penutup lubang untuk mencegah serpihan atau ampas yang mungkin ada di dalam kettle masuk ke cangkir atau teko ketika air dituangkan.
• Indikator Level Air: Beberapa model stovetop kettle memiliki indikator level air yang memudahkan pengguna untuk mengukur jumlah air di dalamnya.
• Whistle atau Peluit: Beberapa stovetop kettle dilengkapi dengan peluit yang berbunyi atau berdering ketika air sudah mendidih, memberikan peringatan kepada pengguna bahwa air sudah siap.
• Desain yang Klasik atau Modern: Stovetop kettle hadir dalam berbagai desain, baik yang klasik dengan tangan dan gagang yang tradisional, maupun yang lebih modern dengan desain yang estetis dan ergonomis.

Stovetop kettle memerlukan perhatian lebih dari pengguna karena proses pemantikannya tergantung pada pengaturan kompor atau api yang digunakan. Pemilihan stovetop kettle bisa didasarkan pada preferensi desain, bahan konstruksi, dan fitur-fitur tambahan seperti whistle atau saringan.

Ketika menggunakan stovetop kettle, penting untuk selalu mengikuti petunjuk penggunaan dan keamanan yang disertakan oleh produsen, dan pastikan untuk memantau proses pemanasan untuk menghindari kelebihan panas yang berlebihan.